Pneumonia Apakah Bisa Dicegah?

03 December 2021

 

    Paru- adalah salah satu organ penting dalam tubuh manusia, di mana paru sebagai organ tubuh bertugas memompa udara yang masuk untuk dipisahkan antara oksigen dan karbondioksida. Manusia sudah seharusnya menjaga kesehatan dan kualitas paru-paru agar kualitas hidupnya tidak terganggu atau menurun.

Ada beberapa penyakit yang ditemukan ketika paru-paru seorang manusia bermasalah salah satunya pneumonia. Penyakit ini adalah peradangan paru yang disebabkan oleh mikroorganisme, di mana mikroorganisme tersebut berasal dari bakteri, virus, jamur, parasit, dan lain-lainnya.

Pneumonia merupakan sebuah infeksi saluran pernapasan bawah akut gejala yang ditemukan oleh penderita pneumonia adalah demam disertai batuk-batuk dengan dahak yang biasanya kental disebut purulen atau berwarna kehijauan, kekuningan bahkan bisa bercampur dengan darah, dan sesak napas bila sudah berat.  Pneumonia dapat juga disebabkan karena tersedak minuman atau makanan , pada kondisi ini disebut pneumonia aspirasi.

Pneumonia Apakah Bisa Dicegah Premier Jatinegara Hospital

Proses untuk memastikan bahwa seseorang menderita pneumonia itu tidak hanya dilihat dari faktor-faktor yang bisa dilihat oleh kasat mata, tetapi juga harus dipastikan dengan pemeriksaan oleh Dokter Spesialis Paru agar bisa mendapatkan hasil yang benar serta pengobatan yang tepat.

“Kemudian setelah itu perlu data pendukung, data pendukung di sini adalah hasil pemeriksaan laboratorium”, ujar dr. Rita Rogayah, Sp.P(K) dari Rumah Sakit Premier Jatinegara. Selain pemeriksaan laboratorium juga harus dilakukannya pemeriksaan radiologi bertujuan untuk melihat apakah ada kelainan pada rontgen dada seorang pasien.

Apabila sebuah penyakit pneumonia tidak ditangani dengan tepat bisa terjadi berbagai komplikasi seperti abses di paru atau ditemukan cairan yang bernanah dalam istilah kedokterannya disebut empiema, bisa juga menyebabkan infeksi pada selaput jantung yang disebut perikarditis, dan infeksi pada selaput otak atau disebut meningitis.

Sebelum seseorang menderita penyakit pneumonia, lebih baik dicegah dengan berbagai cara yaitu peningkatan daya tahan tubuh dan vaksinasi (pneumococcus dan influenza). Peningkatan daya tahan tubuh seperti cukup istirahat,  makan harus teratur, pola hidup sehat seperti tidak boleh begadang, tidak boleh merokok, tidak boleh minum-minuman keras, serta olahraga yang teratur. Apabila hal tersebut bisa dilakukan maka menyebabkan daya tahan tubuh kita menjadi baik. Setelah mendapatkan vaksinasi, tubuh akan membuat antibodi terhadap penyakit tersebut, tanpa kita perlu menjadi sakit “kuncinya adalah meningkatkan daya tahan tubuh dan bila memungkinkan vaksinasi ”, tutup dr. Rita Rogayah, Sp.P(K) dari Rumah Sakit Premier Jatinegara.